Pelaksanaan pembelajaran tematik memerlukan berbagai sumber belajar sebagai bahan ajar dalam pembelajaran. Sumber belajar yang digunakan dapat berupa bahan cetak atau media cetak, media elektronik, lingkungan sosial, lingkungan alam atau lingkungan fisik. Bahan cetak atau media cetak yang dapat digunakan misalnya buku siswa, buku guru, buku penunjang, majalah, surat kabar, brosur, dan buletin.
Salah satu sumber belajar sebagai bahan ajar yang telah disiapkan oleh Kemdikbud adalah buku guru dan buku siswa. Buku siswa telah memuat materi pembelajaran dan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) sebagai bahan ajar yang digunakan oleh peserta didik dalam pembelajaran. Buku siswa telah dikemas supaya peserta didik aktif dalam berpikir dan berbuat untuk menjadikan pembelajaran lebih efektif.
Bahan ajar merupakan bagian dari sumber belajar yang merupakan segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu guru dan peserta didik dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajarnya. Bahan ajar atau teaching material, terdiri dari dua kata yaitu teaching atau mengajar dan material atau bahan. Jadi, bahan ajar merupakan seperangkat materi/substansi pembelajaran yang disusun secara sistematis, menampilkan sosok utuh dari kompetensi yang akan dikuasai peserta didik dalam pembelajaran. Dengan bahan ajar memungkinkan peserta didik dapat menguasai kompetensi tertentu secara runtut dan sistematis sehingga secara akumulatif mampu menguasai semua kompetensi secara utuh dan terpadu.
Dilihat dari fungsi dan tujuannya, bahan ajar yang telah dikembangkan oleh guru berfungsi sebagai pedoman untuk mengarahkan semua aktivitas pembelajaran, sekaligus merupakan substansi kompetensi yang seharusnya diajarkan kepada peserta didik. Bahan ajar juga disusun dengan tujuan tertentu di antaranya menyediakan bahan ajar yang sesuai dengan tuntutan kurikulum dengan mempertimbangkan kebutuhan peserta didik, yakni bahan ajar yang sesuai dengan karakteristik dan lingkungan sosial peserta didik, membantu peserta didik dalam memperoleh alternatif bahan ajar di samping buku-buku teks yang terkadang sulit diperoleh, dan memudahkan guru dalam melaksanakan pembelajaran.
Adapun manfaat yang dipeoleh dalam pengembangan bahan ajar sendiri oleh guru adalah diperolehnya bahan ajar yang sesuai dengan tuntutan kurikulum dan kebutuhan belajar peserta didik, tidak lagi tergantung kepada buku teks yang terkadang sulit untuk diperoleh, bahan ajar menjadi lebih kaya karena dikembangkan dengan menggunakan berbagai referensi, menambah khasanah pengetahuan dan pengalaman guru dalam menulis bahan ajar, dan bahan ajar akan mampu membangun komunikasi pembelajaran yang efektif antara guru dengan peserta didik.
1 Komentar
Komentar ditutup.